Jakarta – Dalam acara Tablig Akbar Politik Islam (TAPI), yang digelar di Masjid Al-Azhar, Kebayoran, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2017), turut dihadiri oleh Ketua Dewan Pembina Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais.
Kehadiran Amien Rais tersebut guna menegaskan bagi semua pihak yang telah menistakan agama, harus dihukum sesuai dengan aturan yang berlaku. Hal tersebut diungkapkan, salah satunya adalah Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang disebut Amien sebagai ‘Si Pekok’. Bahkan, kata mantan Ketua MPR ini meminta proses hukum Ahok dipercepat, karena dianggap sudah meresahkan masyarakat.
“Soal Ahok ini, semua penista agama termasuk “Si Pekok” harus dihukum. Tidak ada pengecualian. Maaf ya si Ahok saya sebut si pekok,” katanya di lokasi.
“Lebih cepat lebih bagus. Ahok itu dipercepat jangan bertele-tele kemudian diberikan hukuman yang setimpal sesuai dengan rasa keadilan, jangan dimain-mainkan hukum itu, penista itu (Ahok) masuk penjara. Kemudian, kita buka lembaran baru. Mudah-mudahan negara kita tenang kembali,” bebernya.
Baca Juga : Mantan Miss Hongaria Mengaku Pernah Diajak Ngamar Oleh Trump
“Masa gara-gara Ahok si pekok itu kemudian gonjang-ganjing, nggak bener itu,” pungkasnya.
(bimbim – www.harianindo.com)