Surabaya – Rumah Matematika khusus untuk pelajar SD, SMP, dan SMA, resmi dibuka di Balai Pemuda, Surabaya. Rumah Matematika tersebut diresmikan langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
“Selama ini kalau saya datang ke sekolah-sekolah, mereka kalau mau ujian matematika terlihat tegang. Katanya susah dan nilainya juga lebih banyak yang di bawah 6,” kata Risma, seperti dilansir Antara, hari ini.
Rumah matematika memang harus di bangun di sejumlah daerah dan diperuntukkan bagi siswa guna mempelajari matematika secara menyenangkan. Di beberapa wilayah, bahkan dibangun kampung matematika agar pelajaran yang sering dinilai horor tersebut bisa lebih diminati oleh siswa.
Risma mengatakan bahwa ada banyak siswa yang telah salah mengartikan pelajaran matematika itu sendiri. Oleh karena itu, kini banyak yang menganggap matematika sebagai mata pelajaran yang menyeramkan dan sangat sulit.
“Makanya saya minta ada Rumah Matematika ini. Saya yakin mereka sebetulnya bisa tetapi takut dulu. Yang terpenting, proses pengajarannya bukan hanya soal nilai tapi dikemas sesuatu yang menyenangkan karena bisa dikaitkan kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Risma menambahkan, nantinya akan ada sejumlah relawan dari kelompok belajar yang akan menjadi tutor di Rumah Matematika yang dibuka mulai pukul 14.30 WIB sampai 16.00 WIB lalu sesi kedua 16.00 WIB-17.30 WIB tersebut. Para pelajar yang ingin belajar di Rumah Matematika, bisa langsung mendaftar ke Balai Pemuda untuk kemudian diatur kapan waktu pengajarannya.
Baca Juga : Bermodal Akun di Sosmed, Mahasiswa di Sleman Cabuli 10 Gadis ABG
“Konsepnya nanti lebih banyak main-main. Supaya anak-anak ini tahu ternyata matematika ini bukan hanya text book tetapi penerapannya ada dalam kehidupan nyata. Selama ini kan seolah dipisahkan. Padahal dalam kehidupan sehari-hari dipakai,” ujarnya.
(bimbim – www.harianindo.com)