Jakarta – Master Limbad harus dilarikan ke Rumah Sakit setelah usai melakukan atraksi gantung diri selama 17 jam di Lapangan Bundar Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (31/12/2016).
Menurut Niko dari pihak manajemen, Limbad tumbang karena kelelahan sehingga penyakit ginjalnya kambuh.
“Enggak pingsan cuma kecapekan. Gara-gara kecapekan ginjal kumat,” ungkap Niko kepada melalui pesan singkat, Minggu (1/1/2017).
Namun demikian, satu jam setelah dirawat, Limbad meminta untuk keluar dari Rumah Sakit dan melanjutkan atraksinya yang belum sempat ia lakukan demi profesionalitas, yakni membakar diri dan makan cabe.
“Di lanjutkan karena Limbad mau melanjutkan dan sudah ditunggu ribuan penonton,” sambung Niko.
Niko juga menambahkan, kondiri Limbad saat ini sudah berangsur-angsur membaik sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
“Keadaan ginjalnya sudah membaik. Sekarang keadaannya sudah baikan kok. Iya udah baik kok,” tandasnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)