Jakarta – Seorang warga Semarang bernama David memenangkan lelang cross stitch (sulaman) bergambar Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat senilai Rp 170 juta.
David memenangkan lelang sulaman bergambar Ahok-Djarot itu pada kegiatan gala dinner yang diselenggarakan relawan Koalisi Pendukung Ahok Untuk Indonesia (Koin Hoki). Sulaman bergambar Ahok-Djarot itu dibuka dengan harga penawaran pertama Rp 20 juta.
Sejumlah orang pun berani bertaruh saat harga penawaran atas sulaman itu terus dinaikkan. Mulanya, penawaran dibuat dengan kelipatan kenaikan Rp 5 juta. Tapi, karena semakin ramai yang ikut lelang, kenaikannya dilipatkan menjadi Rp 10 juta dan terakhir Rp 20 juta.
Alhasil, David memenangkannya ketika penawaran lelang sampai di angka Rp 170 juta. David pun berkesempatan untuk mendapatkan sulaman yang sudah dibingkai dan ditandatangani oleh Ahok. Ia maju bersama keluarga dan berkesempatan bersalaman dan foto bareng dengan Ahok.
Ia lantas iberikan kesempatan pembaca acara untuk memberikan sambutan. Ada kejadian menggelitik saat itu. Pembaca acara sempat mengira David merupakan warga Jakarta dan menyebutnya sebagai “warga Pak Ahok”.
Baca juga: Meski Dibandrol Jutaan Rupiah, Tiket Makan Malam Bareng Ahok Tetap Terjual Habis
“Saya bukan warga Pak Ahok. Saya warga Semarang. Saya lihat orang pinter banyak, orang jujur banyak, tapi yang seberani Pak Ahok, tidak (banyak),” kata David yang disambut riuh peserta acara gala dinner yang diselenggarakan di sebuah tempat makan di Jalan Batu Ceper, Pecenongan, Jakarta Pusat, Sabtu (10/12/2016) malam itu. (Yayan – www.harianindo.com)