Yogyakarta – Henry Feriadi selaku Rektor Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) menjelaskan asal muasal ricuh akibat baliho dengan potret mahasiswi berjilbab. Forum Umat Islam (FUI) Yogyakarta memaksa pihak kampus menurunkan baliho dan promosi dengan protet mahasiswi berjilbab.
“Ada tiga mahasiswa berprestasi dipilih oleh kampus, melalui proses seleksi dan tidak ada paksaan, dalam proses pemotretan juga riang gembira,” kata Henry dalam konferensi pers di kampus UKDW, Kamis (8/12/2016).
Henry menjabarkan, pemuatan potret mahasiswi berjilbab itu tidak hanya sekali ini saja. Pada 2015 lalu, pihak kampus pun memuat potret mahasiswi berjilbab untuk kepentingan materi promosi pendaftaran mahasiswa baru.
“Saat itu tak ada yang protes dan memaksa menurunkan baliho itu,” kata Henry.
Baca juga: FUI Menilai Universitas Kristen Tidak Pantas Memuat Gambar Mahasiswi Berhijab
Ia menambahkan, pemuatan mahasiswi berjilbab dalam promosi mahasiswa baru itu menggambarkan dinamika di kampus. Mahasiswa muslim di UKDW, kata Henry, berjumlah tujuh persen dari total mahasiswa yang berjumlah sebanyak 3800. (Yayan – www.harianindo.com)