Jakarta – Pada aksi super damai 212 yang digelar di Lapangan silang Monumen Nasional (Monas), Jumat (2/12/2016) kemarin, para peserta aksi demo tersebut mengalami kisah unik dan menarik. Salah satunya adalah Ustadz Yusuf Mansur yang dengan sengaja “menyamar” di tengah-tengah ribuan massa.
Ketika itu, Ustadz Yusuf Mansyur menyamar menggunakan kemeja putih, kacamata hitam, masker abu-abu, dan sorban cokelat di kepala. Ia pun mencoba membaur dengan para massa. Yusuf Mansur pun berjalan kaki sambil bersalawat, sesekali menyapa massa lainnya. Bahkan, Ia juga melakukan live video streaming melalui Facebook. Namun ketika ia membuat video dalam aksi damai tersebut, ada sesuatu yang menarik untuk disoroti.
Ia tiba-tiba menghampiri seorang sopir bajaj yang ingin mengikuti aksi. Lalu, Yusuf Mansur mengajak berbincang-bincang Sopir bajaj yang mengenakan kaus berkerah tersebut. Ternyata, sopir bajaj tersebut tak ingin atau sedang menarik penumpang. Sang sopir mengaku memang ingin mengikuti aksi. Lantas Yusuf Mansyur mencium kening sang sopir tersebut.
saking harunya sama tukang bajaj ini, saya ampe nyium kepalanya. maasyaaAllah. kisah lengkapnya, ada di fesbuk, hehehehe. fanpage yusuf mansur official.
Baca Juga : Ahmad Dhani Diduga Makar, Farhat Abbas : “Dia Harus Tebus Segalanya”
“maasyaaAllah ini tukang bajaj. beliau pasang soundsystem, dan pasang suara merdunya Muammar ZA. maasyaaAllah. betapa senangnya hati memberi air orang yang mulia ini. ga narik penumpang. wong di kursi penumpang dipasang sound. meramaikan katanya,” tulis Yusuf Mansur di akun Instagram-nya.
(bimbim – www.harianindo.com)