Harian IndoJakarta – Puluhan ribu umat Islam turun ke jalan pada Jumat (4/11/2016) dengan melakukan long march dari Masjid Istiqlal menuju ke Balai Kota Jakarta dan Istana Presiden guna menyuarakan aspirasi mereka agar polisi segera menangkap dan memenjarakan calon Gubernur DKI Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait tuduhan penistaan agama.
Lantas apa yang dilakukan Ahok saat dirinya didemo dari pagi hingga malam hari?
Ternyata, di saat para pengunjuk rasa mengepung Balai Kota dan Istana Presiden, mantan Bupati Belitung Timur ini bahkan masih sempat melakukan blusukan ke Jalan Muara Karang Elok, Penjaringan, Jakarta Utara pada sekitar pukul 11.00 WIB.
Dengan menggunakan mobil Rubicon abu-abu bernomor pelat B 2008 RFS ini agenda blusukan Ahok tidak diketahui oleh media manapun, baik media online, cetak, ataupun elektronik.
Informasi dari Koordinator Tim Kampanye Bidang Sosialisasi Kampanye Merry Hotma juga menyebutkan bahwa Ahok tidak mempunyai agenda kampanye hari itu karena ada acara keluarga yang tidak dapat ditinggalkan.
“Hari ini Pak Ahok sebetulnya ada acara keluarga, sehingga tidak ada agenda kampanye,” kata Merry, Jumat.
Namun demikian, beberapa stasiun televisi yang sedang mengecek kondisi pengamanan di Pantau Mutiara, berhasil menangkap momen blusukan Ahok.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
