Harian IndoJakarta – Awalnya, Massa pendemo dari sejumlah ormas keagamaan membubarkan diri pada (4/11/2016) Sore. Akan tetapi, ketika petang, justru mereka kembali memadati kawasan silang Monas. Mereka juga terlihat memadati jalan-jalan di depan Balai Kota DKI Jakarta.
Dikutip dari merdeka.com, jumlah massa yang ramai di depan kantor gubernur DKI semakin lama semakin banyak. Diprediksi bahwa jumlah mereka mencapai hingga ribuan orang. Massa yang dipukul mundur dari depan Istana Merdeka, lantas melanjutkan aksinya dari arah patung kuda kemudian melintas di depan Balai Kota.
Sembari membawa bambu panjang, mass kembali meneriakkan aspirasi-aspirasi mereka. Semula, Massa meneriakkan agar calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk diproses hukum terkait dengan kasus dugaan penistaan agama. Namun, tuntutan tersebut berubah menjadi tuntutan untuk menurunkan Presiden Joko Widodo dari jabatannya sebagai Presiden RI.
Baca Juga : Terjadi Bentrokan di Aksi Damai, Buni Yani Kembali Menjadi Sorotan
“Turunkan Jokowi sekarang juga,” teriak massa yang melintas di depan Balai Kota.
(bimbim – www.harianindo.com)
