Jakarta – Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab adalah seorang tokoh Islam Indonesia yang dikenal sebagai pemimpin organisasi Front Pembela Islam (FPI). Pria yang akrab disapa Habib Rizieq ini sukses membesarkan nama FPI selama 15 tahun.
Rizieq telah mendeklarasikan FPI pada (17/08/1998) silam. Namanya mencuat sejak meletus Peristiwa Ketapang, Jakarta, (22/11/1998). Kala itu, sekitar 200 anggota FPI bentrok dengan ratusan preman. Bentrokan bernuansa suku, agama, ras, antargolongan (SARA) ini mengakibatkan beberapa rumah warga dan rumah ibadah terbakar serta menewaskan sejumlah orang.
Ternyata, ketika kecil, Rizieq tidak pernah dididik di pesantren. Namun sejak berusia empat tahun, ia sudah rajin mengaji di masjid-masjid. Ibunya yang membesarkan dirinya seorang diri bekerja sebagai penjahit pakaian dan perias pengantin. Ibunya sangat memperhatikan pendidikan Rizieq dan satu anaknya yang lain. Meskipun ibunya menerapkan disiplin yang keras, akan tetapi, ia juga memberi kebebasan dalam bermain.
Setelah lulus SD, ia masuk SMP Pejompongan, Jakarta Pusat. Lantaran jarak sekolah dengan rumahnya di Petamburan, terlalu jauh dan terlalu berat bagi fisik Rizieq yang kecil dan penyakitan, Ia pun kemudian dipindahkan ke sekolah yang lebih dekat dengan tempat tinggalnya, SMP Kristen Bethel Petamburan. Meskipun ia beragama Islam, Rizieq kecil mampu mengikuti pelajaran agama Kristen yang diberikan di sekolah barunya tersebut.
Baca Juga : Akhirnya, Tanggal Pernikahan Sandra Dewi Terbongkar
Selepas lulus SMA, Rizieq pun meneruskan studinya di King Saud University, Arab Saudi, yang diselesaikan dalam waktu empat tahun dengan predikat cum-laude. Rizieq pernah kuliah untuk mengambil S2 di Malaysia, sayangnya cuma setahun.
(bimbim – www.harianindo.com)