Mosul – ISIS kembali melakukan tindakan yang kejam dan tidak berperikemanusiaan dengan mengeksekusi 284 orang pria dan anak laki-laki di Kota Mosul saat pasukan koalisi pimpinan Amerika Seerikat menyerang Mosul.
Sebelumnya ratusan korban tersebut dijadikan sebagai tameng hidup dengan dikumpulkan di sekitar kota untuk menghadapi serangan pasukan koalisi yang ingin memaksa ISIS keluar dari Kota Mosul.
Setelah dieksekusi dengan cara ditembak, para korban lantas ditimbun dengan menggunakan bulldozer di kuburan massal, di bekas sekolah pertanian sebelah utara Mosul.
Sebelumnya, PBB sudah mengkhawatirkan nasib dari 550 keluarga yang berada di desa-desa sekitar Mosul yang kemudian dipaksa oleh ISIS untuk menjadi tameng hidup ketika pasukan Irak dan Kurdi menyerang Mosul.
(samsul arifin – www.harianindo.com)