Monza – Esteban Ocon adalah salah seorang pembalap yang bernaung di bawah Manor Racing Team. Seharusnya, di GP Italia, dia bisa tampil maksimal. Namun, dia tidak bisa menunjukkan performa terbaik. Selain itu, pengganti Rio Haryanto tersebut menjelaskan bahwa ban adalah salah satu faktor yang membuat performanya buruk.
Ocon adalah satu-satunya pembalap yang menggunakan ban bertipe medium. Akan tetapi, dia tetap tidak bisa merasakan keuntungan apa pun dari ban tersebut. Sebab, jalannya balapan juga bebas dari insiden.
Ocon pun harus puas berada di urutan terakhir kala melewati garis finis, atau terpaut dua lap dari sang juara, yakni pembalap Mercedes, Nico Rosberg. Padahal, pembalap berkebangsaan Prancis tersebut membidik posisi yang lebih tinggi sebelum lomba dimulai.
”Tujuan kami sebelumnya adalah melewati garis finis di posisi yang lebih kuat. Ini adalah race yang panjang, grand prix sulit yang harus saya ikuti. Kami menggunakan ban bertipe medium untuk waktu lama, dan tidak ada kesempatan baik yang datang,” kata Ocon sebagaimana diberitakan The Checkered Flag pada Selasa (6/9/2016).
”Pada akhirnya, dengan ban bertipe soft, potensi kami benar-benar terbatasi. Senang bisa finis terutama setelah masalah yang dialami mobil Pascal (Wehrlein),” tutupnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)