London – Pada hari Minggu (28/8/2016) kemarin, di 50 kota besar di dunia digelar gerakan Free the Nipple yag tentu saja membuat heboh dan menjadi viral di media sosial.
Gerakan ini dilakukan oleh sekelompok wanita di 50 kota tersebut dengan melakukan aksi bertelanjang dada guna menyerukan dan menuntut kesetaraan gender dengan kaum pria. Mereka beralasan, kalau pria bebas bertelanjang dada di mana saja tapi mengapa kaun wanita tidak boleh?
Di Inggris, aksi ini dilakukan di London, Brighton dan Edinburgh. Sedangkan kelompok yang lebih besar juga melakukan aksinya di Pantai Venice, Los Angeles dan juga Broadway.
Menurut juru bicara GoTopless Kasyo Perrie, tujuan dari gerakan ini adalah untuk menyuarakan tuntutan kaum wanita yang meminta kesetaraan gender dengan laki-laki di seluruh dunia. Menurut mereka, kesetaraan gender membuat wanita menjadi lebih percaya diri.
(Samsul Arifin)