Medan – Sebanyak 465 personel disiagakan oleh Polda Sumatera Utara guna mengantisipasi kerusuhan serta pembakaran rumah ibadah wihara di Kota Tanjung Balai, Sumut.
Polda Sumut juga menurunakan anggotanya untuk bersiaga di daerah lain seperti Kota Tebing Tinggi, Kabupaten Asahan dan Batubara.
Hingga hari ini. Sabtu (30/7/2016) tercatat personel yang diterjunkan dari Polres Tanjung Balai adalah sebanyak 200 personel, Polres Asahan 100 personel, Brimob Subden 3B 60 Personel, Polres Batu Bara 30 personel, Brimob Tebing Tinggi 75 personel.
“Untuk mengantisipasi kejadian serupa merembet kedaerah lain, maka daerah lain juga meningkatkan pengamanan dan giat patroli,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari, Sabtu (30/7/2016).
Dirinya juga menjelaskan, warga Tanjung Balai sempat merusak serta membakar delapan rumah ibadah. Namun, kebakaran itu langsung bisa dipadamkan.
“Api tidak lama menyala dan yang terbakar bukan bangunan namun pada umumnya berupa perlatan sembahyang jadi bangunan tidak ada yang terbakar habis, hanya sebagian kecil bangunan,” jelas Rina. (Yayan – www.harianindo.com)