Nice – Saat sebagian besar penduduk dunia mengutuk dan berduka atas kejadian teror di Nice, Prancis. Sejumlah pendukung kelompok militan ISIS justru merayakannya. Hal tersebut dapat dilihat di media sosial.
“Mereka yang tewas di Prancis adalah orang-orang kafir berdosa!,” tulis salah satu orang melalui akun Twitter, seperti diberitakan Reuters, Jumat (15/7/2016).
Seperti yang telah diketahui, serangan pada Jumat (15/7/2016) dini hari itu terjadi di tengah kerumunan orang yang merayakan Bastille Day (Hari Nasional Prancis) di Promenade des Anglais, Nice, Prancis selatan.
Truk berukuran besar dengan muatan senjata otomatis beserta granat melaju dengan kecepatan tinggi dan menghantam massa yang berkumpul. Pelaku tunggal yang juga berperan sebagai sopir truk ditembak mati oleh aparat keamanan.
Dalam delapan bulan terakhir, kelompok militan ISIS menewaskan 130 orang di Prancis. Pascakejadian ini, Presiden Prancis Francois Hollande menyatakan status darurat. Status yang tadinya akan berakhir pada akhir Juli 2016, akhirnya diperpanjang hingga tiga bulan ke depan. (Yayan – www.harianindo.com)
