Tokyo – Pemerintah Jepang menandatangani kerjasama untuk mengembangkan peta cerdas dengan dua perusahaan otomotif raksasa asal Jepang, yaitu Toyota dan Nissan. Menurut laporan Nikkei, Jumat (15/4/2016), kerjasama ini dilakukan di tengah persaingan panas dalam meningkatkan teknologi kunci dalam berkendara secara mandiri, atau yang juga disebut autonomous driving.
Nikkei juga menyebut bahwa kedua perusahaan raksasa tersebut bekerja sama dengan perusahaan pembuat peta dan pemerintah dalam menciptakan peta cerdas standar dengan rencana untuk menggabungkan data mengemudi dari mobil. Sistem pemetaan cerdas itu nantinya akan memberikan informasi kepada mobil untuk melakukan pengendalian, dimana pada mobil tersebut juga dilengkapi dengan sensor pemindai jalan untuk mengukur kondisi lalu lintas dan jalan.
Selain kedua perusahaan otomotif Jepang tersebut, pemasok otomotif asal Jerman, Bosch, juga sedang melakukan pembicaraan dengan perusahaan peta digital definisi tinggi, HERE, untuk menjajaki pembelian saham perusahaan itu. Tidak ketinggalan Audi, Mercedes-Benz, BMW, dan Continental juga tengah mengembangkan teknologi terkait mobil otonom atau semi otonom. (Rini Masriyah – www.harianindo.com)