Harian IndoBanda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal telah menyerukan imbauan kepada warganya untuk tidak merayakan Hari Valentine. Pasalnya Kota Banda Aceh telah menetapkan aturan untuk melarang segala aktivitas ataupun pernak-pernik berbau hari kasih sayang.
Aturan ini tak hanya sebatas aturan yang ditujukan untuk warga muslim, para pelaku usaha seperti hotel ataupun cafe juga dilarang menjual ataupun mendekorasi ruangan dengan hiasan ala Valentine. Larangan ini dikarenakan perayaan Hari Valentine bertentangan dengan ajaran Islam.
“Penggunaan sosial media yang berisi ucapan Valentine atau apapun yang berkaitan dengan Valentine juga dilarang,” ungkap Illiza saat ditemui Selasa (9/2) pagi.
—
Baca juga:
Mengapa Februari Lebih Pendek Dibanding Bulan Lainnya ? Berikut Jawabannya
Tokoh MUI : “Kasih Sayang Tak Perlu Menunggu Perayaan Seperti Hari Valentine”
—
Imbauan yang berisi larangan untuk merayakan Hari Valentine akan ditempel di tempat-tempat umum yang tersebar di ibukota Provinsi Aceh tersebut. Pihak Pemkot Banda Aceh juga akan menyiapkan aparat gabungan Satpol PP dan Wilayatul Hisbah untuk memantau sejumlah kegiatan di tempat umum.
Jika ditemukan adanya pelanggaran, akan dipanggil untuk dilakukan pembinaan. (Rani Soraya – www.harianindo.com)
