Tips Agar Pengajuan Kredit Rumah Anda Disetujui Oleh Bank
5/10/2015
Jakarta – Setiap orang pasti ingin punya rumah, terlebih bagi Anda yang telah berkeluarga. Keinginan itu saat ini memang tidak hanya bisa menjadi sekedar impian.
Hal itu, karena fasilitas kredit pemilikan rumah (KPR) sekarang ini banyak yang menawarkan keringanan uang muka, cicilan dengan bunga rendah, serta jangka waktu yang bisa membuar cicilan lebih ringan.
Seringnya, ketika seseorang mengajukan kredit pemilikan rumah untuk pertama kali, tidak sedikit dari Anda yang akhirnya melakukan beberapa kesalahan.
Nah, agar Anda bisa terhindar dari kesalahan tersebut, berikut adalah stategi yang mesti Anda miliki.
Buat pengajuan sesuai kemampuan finansial
Karena semangat, Anda langsung mengajukan kredit pemilikan rumah dengan plafon atau nilai kredit yang cukup besar. Ya, inilah kesalahan yang sering dilakukan.
Walaupun, setiap bank atau lembaga pembiayaan juga nantinya akan menghitung rasio kredit Anda sesuai kemampuan.
Sah-sah saja mengajukan kredit yang besar. Namun, Anda harus menyesuaikan dengan kemampuan finansial di masa depan.
Sebab, nilai kredit yang diajukan tentunya akan sebanding dengan cicilan yang harus dibayarkan. Semakin besar nilai kredit, maka semakin besar pula cicilan yang harus Anda bayar.
Karena itu, Anda wajib menyesuaikan cicilan yang nantinya berlaku dengan biaya kebutuhan-kebutuhan lain di masa datang.
Cari informasi yang banyak
Satu langkah yang mesti dilakukan sebelum kredit rumah adalah mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang berbagai kredit yang ditawarkan.
Sebenarnya, saat ini semua bisa mudah dilakukan dengan perbandingan kredit rumah secara online.
Tapi, bila belum puas juga, Anda bisa bertemu konsultan kredit untuk bertanya tentang prakualifikasi kredit yang sesuai.
Misalnya, jenis kredit yang sesuai dengan penghasilan, serta langkah apa yang bisa dilakukan untuk memperbaiki rasio kredit yang Anda miliki.
Penilaian kredit yang baik
Penilaian kredit untuk setiap pengajuan kredit baru itu penting. Umumnya, penilaian ini akan melihat riwayat kredit yang Anda miliki.
Dengan begitu, bank akan mengetahui kondisi finansial dan jumlah utang berjalan yang Anda miliki saat ini.
Karena itu, hindari untuk membuat utang baru saat ingin ajukan kredit pemilikan rumah. Sebab, utang tersebut akan bisa mengurangi penilaian kredit Anda dan membuatnya jadi buruk.
Pilih tenor sesuai kemampuan
Berapa waktu cicilan yang ingin Anda pilih? Pertanyaan ini penting untuk dijawab, sebab akan memengaruhi jumlah uang yang mesti Anda bayar setiap bulannya.
JIka kemampuan Anda adalah 20 tahun, maka pilih jangka waktu tersebut. Jangan paksa untuk mengambil tenor yang lebih rendah dari itu, misal 10 tahun.
Karena, pilihan yang tepat dalam kredit pemilikan rumah adalah jangka waktu kredit yang panjang dan nilai bunga yang tetap. (Dwi Kristyowati – www.harianindo.com)