Yogyakarta – Seorang pekerja seks komersial (PSK) di kawasan Bong, Suwun, Yogyakarta, bernama Fitria (21) kehilangan ponselnya usai melayani seorang pelanggan.
Pelanggan yang diketahui berinisial CSY itu ternyata mencuri ponsel Fitria saat tengah asyik berhubungan badan. CSY belakangan juga diketahu merupakan anggota dari sindikat pencuri yang sering beroperasi di Jogja.
Peristiwa bermula ketika korban kedatangan CSY (26), yang merupakan warga Majalengka, Jawa Barat. Pelaku sengaja memilih korban karena Fitria merupakan salah satu primadona di tempat prostitusi Bong Suwung.
Setelah bertransaksi, kemudian korban mengajak tamunya itu untuk masuk kamar dan korban segera memenuhi tugasnya. Setelah itu, pelaku membayar, lalu ia bergegas pergi.
Korban kemudian membersihkan diri dan membereskan kasur yang berantakan. Namun saat hendak menggunakan ponsel miliknya, ponsel tersebut tak ditemukannya.
“Korban yakin jika yang mengambil ponsel itu adalah tamu terakhir yang bersamanya. Ia lalu melaporkan peristiwa yang dialaminya itu kepada polisi,” ungkap Kanit Reskrim Polsekta Gedongtengen, Iptu Bambang Sunaryo beberapa waktu lalu.
Berdasarkan ciri-ciri yang disebutkan korban, polisi kemudian melakukan penyelidikan. Saat tengah patroli di kawasan Malioboro, Yogyakarta, petugas curiga dengan tigapemuda yang sedang nongkrong di sekitar Teteg Malioboro. Saat itu, salah satu diantaranya memiliki wajah mirip dengan ciri-ciri pelaku.
Petugas yang berpakaian sipil segera mendatangi tiga pemuda tersebut. Saat ditanya petugas, pelaku membantah jika dirinya mencuri ponsel milik PSK Bong Suwung. Namun saat dilakukan penggeledahan, polisi menemukan ponsel milik korban dari saku celana pelaku.
—
Baca juga:
Agar Rupiah Tidak Semakin Jebol, Jokowi Terus Berikan Arahan Kepada Menteri Ekonomi
Profil KH Ma’ruf Amin, Ketua Umum MUI Periode 2015-2020
—
Ketiga pemuda ini lantas digelandang ke Mapolsekta Gedongtengan untuk dilakukan pemeriksaan. Setelah diintrogasi ternyata tiga orang ini merupakan komplotan pencuri yang belum lama beraksi.
Pelaku bersama temannya masing-masing RMA (24) warga Magelang Jawa Tengah (Jateng) dan TDI (31), warga Sukoharjo, Jateng. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)
