Harian Indo
Jakarta – Diet Mediterania Menurunkan berat Badan Dan Baik Untuk Ginjal. Mengatur pola makan tak hanya dapat menurunkan berat badan. Salah satunya diet Mediterania, berdasarkan sebuah studi terbaru menyimpulkan bahwa diet ini juga membantu mengurangi risiko penyakit ginjal kronis.
Studi yang dipublikasikan dalam Clinical Journal of The American Society of Nephrology (CJASN) menunjukkan hasil bahwa penerapan diet Mediterania dapat menurunkan risiko perkembangan penyakit ginjal kronis hingga 50%. Demikian dilansir laman Detik.
Dr Minesh Khatri, seorang peneliti Columbia University Medical Center mengatakan “Banyak penelitian telah menemukan hubungan yang menguntungkan antara diet Mediterania dan kesehatan. Sementara itu, semakin banyak juga bukti bahwa pola makan yang buruk berhubungan dengan penyakit ginjal,”
Penelitian melibatkan 900 responden dalam jangka waktu 7 tahun. Responden ini diminta untuk menerapkan diet Mediterania yakni memperbanyak konsumsi buah-buahan, sayuran, ikan, kacang-kacangan, dan asupan kaya akan lemak sehat. Sementara asupan seperti daging merah, makanan olahan, dan makanan manis dibatasi.
Hasilnya sungguh mencengangkan, peserta yang patuh dan mengikuti aturan diet Mediterania dengan tepat mampu menurunkan risiko penyakit ginjal sebesar 50% dan penurunan fungsi ginjal sebanyak 42%.
“Tidak perlu konsumsi obat ajaib, hanya diperlukan kewaspadaan dan disiplin dengan diet dan olahraga teratur untuk bisa menjaga kondisi tubuh tetap sehat,” ungkap Dr Brigham dan Women’s Hospital.
Diet Mediterania adalah kebiasaan atau pola makan dari orang Yunani dan Italia. Selang beberapa waktu pola makan ini menyebar hingga ke Prancis, Spanyol dan Portugal, hingga pada akhirnya pola makan ini menjadi sebuah pola diet baru yang diikuti oleh banyak orang.
Diet Mediterania memprioritaskan asupan yang berasal dari tanaman seperti sayuran, buah-buahan, gandum utuh, kacang, minyak zaitun, serta tambahan yoghurt, ikan dan telur. Sumber-sumber makanan ini harus segar dan mengalami proses pemasakan seminimal mungkin. (Nailah Azka – www.harianindo.com)
