Gaza – Israel melaporkan bahwa mereka telah menyebarkan peringatan untuk warga Palestina agar mereka segera mengungsi dari wilayah Gaza Utara. Peringatan yang disebarkan pada Sabtu malam 12 Juli 2014 kemarin tersebut mengatakan bahw Israel akan melakukan serangan berat selama kurang lebih 24 jam ke depan di sekitar wilayah tersebut.
Dilansir dari Time (Minggu, 13/7/2014), Juru Bicara Kemiliteran Israel, Brigjen Motti Almoz, mengatakan bahwa dalam waktu 24 jam ke depan Israel akan menggempur wilayah Gaza Utara dengan kekuatan penuh. Langkah ini dilakukan untuk meredam secepatnya serangan roket Hamas yang ditembakkan dari Gaza. Wilayah Gaza Utara ini dipercaya sebagai pusat perlawanan dan peluncuran roket Hamas yang dilaporkan berhasil mencapai Tel Aviv.
Peringatan yang disebar melalui pengumuman maupun selebaran tersebut dilakukan setelah serangan udara Israel ke Gaza menuai kecaman dari PBB. Komisaris PBB untuk urusan HAM, Navi Pillay, telah menyerukan kepada Israel untuk mematuhi hukum internasional terkait keselamatan warga sipil dan kemanusiaan.
Hukum humaniter internasional tersebut melarang kawasan permukiman untuk dijadikan target serangan, kecuali wilayah permukiman tersebut dialihfungsikan untuk kepentingan militer. PBB memperikarakan bahwa sekitar 77% korban serangan Israel ke Gaza adalah warga sipil tak bersalah.
Dilaporkan bahwa sekitar 159 orang meninggal dunia dan 1.000 orang terluka akibat serangan udara Israel tersebut. Seluruh korban merupakan warga Palestina. Sementara itu, lima warga Israel terluka, dua diantaranya serius, akibat roket balasan yang ditembakkan oleh kelompok Hamas. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)