California – Sebelumnya memang masih sekedar rumor, namun kini Google telah mengkonfirmasi langkah mereka mengakuisisi perusahaan satelit Skybox dengan nilai mencapai USD 500 Juta atau setara dengan sekitar Rp. 5,9 T. Seperti dilansir dari Ubergizmo (Selasa, 10/6/2014), kabar tersebut diumumkan langsung oleh Google pada Selasa (10/6) kemarin dan nilai akuisisi Skybox diklaim merupakan nilai akusisi perusahaan terbesar kedua, masih dibawah nilai yang dikeluarkan Facebook untuk mengakuisisi perusahaan drone tanpa awak, Titan Aerospace.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Google, mereka berharap satelit Skybox akan dapat meningkatkan kualitas ‘mapping’ dan ‘searching’ untuk layanan pemetaan yang dimiliki Google lewat interner, seperti Google Maps ataupun Google Earth.
Akuisisi Google terhadap Skybox, yang notabene masih merupakan perusahaan muda yang baru berumur lima tahun, membuat mereka lebih bersaing dengan Facebook yang lebih dulu menggaet Titan Aerospace pada April lalu untuk merealisasikan proyek besar internet.org.
Secara umum, Skybox telah memiliki paket satelit yang telah dilengkapi dengan sensor dan kamera beresolusi super. Dengan segala kecanggihan tersebut, Skybox bisa mengambil gambar lansekap permukaan bumi dengan sangat jelas. Apalagi mereka dikabarkan tengah bersiap meluncurkan 24 satelit lain dalam waktu dekat untuk mendukung kinerja satelit utama. Pihak Skybos sendiri mengungkapkan lewat situs resminya jika akuisisi ini datang di waktu yang sangat tepat, karena Google merupakan perusahaan besar yang mampu mendukung visi mereka yang ambisius. (Choirul Anam – www.harianindo.com)
