London – Semifinal Piala FA yang mempertemukan Arsenal dan juara bertahan Wigan semalam berakhir dramatis. Seperti dilansir dari Sky Sports (Sabtu, 12/4/2014), laga yang dilangsungkan di Wembley Stadium ini harus diakhiri dengan adu penalti karena kedua tim bermain imbang 1-1 hingga babak tambahan.
The Gunners tampil hati-hati sejak awal laga untuk membaca permainan Wigan. Kewaspadaan Arsene Wenger ini cukup mendasar sebab Wigan secara mengejutkan mampu menyingkirkan Manchester City dan ini adalah satu-satunya kans yang tersisa bagi Arsenal untuk mengakhiri puasa gelar selama delapan musim. Tempo pertandingan yang cenderung lamban pun membuat babak pertama berlangsung minim peluang.
Fans Arsenal dibuat sport jantung kala Wiga menghukum taktik Wenger di menit ke-63. Pelanggaran keras Per Mertesacker atas Callum McManaman membuat wasit menunjuk titik putih. Jordi Gomez pun tak menyia-nyiakan kesempatan ini sebagai algojo dan membuat Wigan memimpin 1-0.
Tertinggal, Arsenal langsung tancap gas dengan menambah intensitas serangan. Mertesacker mampu membayar kesalahannya di menit ke-82 saat menuntaskan bola liar akibat pantulan tembakan Alex Oxlade-Chamberlain. 1-1.
Laga pun memasuki babak tambahan. Namun sepanjang dua kali 15 menit tak ada gol yang terjadi. Arsenal dan Wigan pun harus melanjutkannya ke adu penalti. Lukasz Fabianski menjadi pahlawan dengan memblok dua tendangan pertama Wigan. Arsenal pun melenggang ke partai puncak setelah Santi Cazorla sukses menjadi eksekutor keempat The Gunners yang membuat skor total menjadi 5-3. (Choirul Anam – www.harianindo.com)