Reuters
Perth – Sebuah Kapal Australia, telah menangkap sinyal yang sama dengan sinyal yang dipancarkan oleh black box atau kotak hitam pesawat. Dilansir dari BBC (Senin, 7/4/2104), Marsekal Angus Houston, yang menjadi ketua koordinator pencarian, mengatakan bahwa kapal bernama Ocean Shield tersebut berhasil menangkap sinyal sebanyak dua kali, sekali dalam lebih dari dua jam.
Marsekal Houston mengatakan bahwa petunjuk ini adalah yang paling menjanjikan sejauh ini. Namun demikian, pihaknya tetap membutuhkan lebih banyak lagi informasi, sehingga belum bisa menyimpulkan apakah sinyal tersebut berasal dari kotak hitam milik MH370 atau tidak.
Pejabat Menteri Perhubungan Malaysia, Hishamuddin Hussein, mengatakan bahwa dirinya sudah diberitahu mengenai temuan ini oleh Marsekal Houston sendiri. Dirinya mengaku sangat berharap akan perkembangan yang positif dalam beberapa hari atau bahkan beberapa jam ke depan.
Marsekal Houston mengatakan bahwa sinyal tersebut terdeteksi menggunakan alat pendeteksi “ping” yang ditenggelamkan sampai kedalam tertentu kemudian ditarik oleh kapal Ocean Shield. Alat tersebut kemudian mendeteksi dua sinyal. Sinyal pertama terdeteksi selama dua jam 20 menit sebelum kemudian hilang. Kemudian Ocean Shield berputar balik dan mendapatkan sinyal lagi selama 13 menit.
Marsekal Houston mengatakan bahwa kedua sinyal tersebut konsisten dengan ciri-ciri sinyal baik dari flight data recorder (perekam data penerbangan) maupun dari cockpit voice recorder (perekam suara kokpit). Dirinya merasa lebih optimis dari minggu kemarin terkait progres ini. Adapun sinyal tadi terdengar pada wilayah laut dengan kedalaman 4.500m.
Pencarian ini sangat diburu waktu. Hal tersebut dikarenakan baterai dari kotak hitam tersebut hanya dapat bertahan sekitar 30 hari setelah terjadinya kecelakaan. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)
