Liverpool – Arsenal terpaksa menelan pil pahit ketika bertandang ke markas Everton semalam. Seperti dilansir dari The Guardian (Minggu, 6/4/2014), The Gunners dipecundangi tuan rumah dengan tiga gol tanpa bisa membalas satupun gol. Tiga poin yang semula ditargetkan sang manajer, Arsene Wenger, untuk mengamankan posisi empat besar di Premier League pun terancam berkat hasil di Goodison Park ini.
Pertandingan berlangsung seru dan intens sejak menit-menit awal. Kedua tim terlihat sama kuat di lapangan. Hal ini dibuktikan dengan keduanya yang saling bergantian untuk menyerang. The Toffees mampu unggul lebih dahulu atas Arsenal di menit ke-14. Arsenal mencoba mengejar, namun setelah gol pertama lahir, dominasi tuan rumah justru terlihat. Pemain-pemain Arsenal terlihat kalah duel di tengah lapangan, alhasil Arsenal bermain lebih sabar dalam menunggu peluang.
Bukannya menyamakan kedudukan, Arsenal justru kebobolan untuk kedua kalinya. Kali ini giliran striker andalan Everton asal Belgia, Romeru Lukaku, yang mencatatkan namanya di papan skor. Babak pertama ditutup dengan keunggulan dua gol Everton.
Di babak kedua, Arsenal mulai berani bermain terbuka. Strategi ini membuat Arsenal kini mengambil alih kendali permainan. Namun keasyikan menyerang justru membuat The Gunners kembali kecolongan. Serangan balik Everton yang dipimpin oleh Kevin Mirallas menghasilkan gol bunuh diri yang dibuat oleh Mikel Arteta. 3-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Skor 3-0 tidak berubah hingga akhr laga dan demikian Arsenal masih berada di peringkat empat dengan koleksi 64 poin sementara Everton tepat dibawah Arsenal dengan 63 poin. Namun The Toffees masih memiliki tabungan satu laga yang belum dimainkan. Peluang untuk finish di empat besar pun terbuka lebar. (Choirul Anam – www.harianindo.com)