Kuala Lumpur – Dalam pemberitaan terbaru mengenai hilangnya pesawat MH370 milik maskapai Malaysia Airlines, disebutkan bahwa pesawat tersebut kemungkinan besar dibajak dan dibawa pergi ke tempat yang belum diketahui. Berbagai spekulasi bermunculan. Penyelidikan terhadap semua penumpang dan kru pun dilakukan oleh pihak yang berwenang, yang meliputi latar belakang, keluarga, dan lainnya. Perkembangan terbaru dari penyelidikan tersebut menyebutkan bahwa istri pilot Malaysia Airlines, Kapten Zaharie Ahmad Shah, dan ketiga anaknya pindah rumah tepat sehari sebelum insiden ini terjadi.
Seperti dilansir dari Sunday Mirror (Minggu, 16/3/2014), pihak kepolisian Malaysia melaporkan bahwa ketika mereka mendatangi rumah Kapten Shah pada Sabtu 15 Maret 2014 di pinggiran Kuala Lumpur, ternyata istri dan ketiga anaknya sudah pindah. Polisi pun melanjutkan penyelidikan dengan memeriksa dan menggeledah rumah Kapten Shah.
Setelah dua jam, penyidik pun keluar dengan membawa tas kecil yang diduga di dalamnya terdapat barang bukti. Di rumah tersebut juga ditemukan sebuah simulator Boeing 777. Sampai di sini, kecurigaan bahwa Kapten Shah terlibat atau bahkan menjadi pelaku di balik hilangnya pesawat MH370 semakin menguat.
Seperti diketahui, Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, mengatakan bahwa pesawat Boeing 777 bernomor penerbangan MH370 milik maskapai Malaysia Airlines sengaja digerakkan untuk keluar dari rute aslinya, yakni Kuala Lumpur menuju Beijing. Satu per satu alat komunikasi dan pelacak lokasi pesawat itu dimatikan. Namun sebelum sama sekali kehilangan kontak, pesawat tersebut sempat terlacak di atas Samudera Hindia. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)