Jakarta – Nia Ramadhani benar-benar terlihat sangat terpukul dengan kepergian Ayah tercintanya. Semakin lama tangis Nia Ramadhani semakin menjadi saat detik-detik pemakaman Prya Ramadhani, ayahnya.
Sebelum berangkat ke pemakaman, Prya Ramadhani terlebih dahulu dishalatkan di Masjid El Syifa, dan selanjutnya jenazah akan dibawa ke tempat pemakaman umum di TPU Kandang, Jakarta Selatan. Di sana terlihat ribuan pelayat sudah memenuhi area pemakaman.
Saat kami mencoba menemui salah satu kerabat dari Nia, “Nia sangat merasa kehilangan dan tak menyangka kalau ayahnya akan begitu cepat meninggalkan kita semua,” ujar kerabat Nia waktu berada di pemakaman, Sabtu (8/3/2014).
Tangis Nia kian menjadi pada saat jenazah sang ayah akan segera dimasukkan ke liang lahat. Dan terdengar suara Nia menangis dan menjerit-jerit, bahkan juga terdengar Nia meminta maaf pada sang ayah.
Ardi Bakrie begitu setia mendampingi dan menenangkan istrinya, Ardi sendiri nampak terlihat begitu tenang dan berusaha tabah. Sebelum meninggal ayah Nia sudah dirawat terlebih dahulu di RS Pondok Indah, Jakarta Selatan. Prya Ramadhani menderita kanker tulang belakang, dan ternyata sudah tidak bisa bertahan lama lagi.
Prya Ramadhani yang juga seorang anggota DPRD DKI Jakarta meninggal di usia 60 tahun, dengan meninggalkan empat orang anak. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)