Bandung – Kejadian yang menimpa salah satu personil dari Pure Saturday, Satria Nb atau yang biasa dipanggil Iyo benar-benar sungguh tak terduga. Namun atas musibah yang menimpanya ini, iyo mengatakn tidak akan memperpanjang kasus ini, dengan melaporkannya. Iyo hanya heran siapa kenapa sikap yang keras seperti itu bisa dimiliki oleh oknum polisi.
Kejadian yang terjadi di Camden Bar And Lounge itu, sungguh tak terduga. Saat ditemui di rumahnya, Jl.Mutumanikam Bandung, Minggu (23/2/2014) mengatakan pula, “Saya ini orang asli Bandung, dan sangat cinta dengan kota Bandung ini, sungguh saya sangat menyesalkan sikap aparat itu terhadap saya, kenapa bisa dia bersikap angkuh, dan juga kasar,” sesalnya.
Iyo sendiri mengatakan bahwa dirinya sangat tidak menyukai kekerasan, dan dia selalu berusaha jadi warga bandung yang baik. Sepenuhnya juga menjujung segala sesuatu yang diberikan oleh pemerintahan, iyo bisa juga dibilang seoarang anak muda yang mempunyai banyak ide dalam berkreativitas.
Saat ditanya mengapa Iyo tidak melaporkan hal ini pada polisi, “Saya tidak mau berurusan dengan polisi, maupun dengan hukum,” katanya.
Saat itu di camden memang sedang acara, pada saat acara penutupan Iyo tidak tahu jika Camden memang sudah harus tutup. Tiba-tiba aparat datang, dan terdengar ada keributan, Iyo mengaku tidak mengetahui sama sekali ada apa sebenarnya. Secara spontan ada salah satu oknum aparat yang memukulkan botol ke Iyo, bahkan sekejap Iyo juga melihat ada segian aparat yang juga mengeluarkan pistolnya.
Kalau memang ini semua karena soal jam operasioanl, mengapa tidak ada pemberutahuan sejak awal. Sejak kita manggung tidak ada pemberitahuan apa-apa soal berlakunya jam malam, tutur Iyo. (Tita Yanuantari www.hariandindo.com)