Waterloo – Saat ini kabarnya smartphone BlackBerry masih sepi pembeli. Bahkan rumor yang berkembang menyebutkan bahwa perusahaan yang berasal dari Kanada ini telah dianggap kalah saingan dengan platform milik Microsoft Windows Phone.
Seperti yang dikutip dari Ubergizmo, Rabu (13/11/2013), berdasarkan data riset yang dilakukan oleh IDC terungkap bahwa dalam kuartal ketiga di tahun 2013 ini, BlackBerry memang sedang mengalami penurunan pasar.
Tercatat pangsa pasar BlackBerry secara global telah turun sekitar 1,7 persen. Bahkan belum lama ini, Fairfax Financial Holdings telah memberikan dana sekitar USD1 miliar yang diperuntukkan bagi BlackBerry. Namun walaupun kondisi keterpurukan BlackBerry saat ini, namun CEO Fairfax Financial Holdings, Prem Watsa mempercayai bahwa keadaan ini dapat berubah dan butuh waktu sekitar 1,5 tahun. Bahkan ia juga memberikan kepercayaan sepenuhnya terhadap pimpinan baru dari BlackBerry yaitu John Chen, dapat memberikan angin positif.
Sebagaimana yang diketahui bahwa memang tidak dipungkiri bahwa beberapa waktu lalu BlackBerry berhasil mencapai masa kejayaannya di pasar ponsel dengan lingkup worldwide. Seperti halnya Nokia, memang untuk saat ini BlackBerry sedang terpuruk dan kalah berkompetisi dengan Android dan iOS.
Yang membedakan keduanya adalah BlackBerry masih akan menggunakan sistem operasi miliknya sendiri, jika Nokia mengadopsi platform yang dimiliki oleh Microsoft yaitu Windows Phone. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)