Mobil Hidrogen itu Omong Kosong ?
23/10/2013(Ikuti Kami Di Twitter @harianindo)
Munich – CEO dari Tesla Motors, Elon Musk, baru-baru ini dilaporkan baru saja mengeluarkan pernyataan yang sangat kontroversial. Seperti dilansir dari Wired (Selasa, 22/10/2013), dalam sebuah acara yang digelar oleh Tesla Motors di Jerman, ia menyampaikan bahwa ide membuat mobil hidrogen adalah hal tergila yang pernah didengarnya. CEO yang memang dikenal eksentrik dengan gaya bicara yang ceplas-ceplos ini menuturkan kepada pers sejumlah alasan ia berpendapat seperti itu.
“Demi Tuhan, mobil fuel cell adalah omong kosong, Gas Hidrogen adalah zat yang sangat berbahaya yang selama ini digunakan untuk roket dan bukan untuk sebuah mobil berpenumpang,” ujar bos dari perusahaan mobil listrik asal Amerika Serikat ini. Baginya, mobil listrik adalah satu-satunya cara yang palin aman dalam berkendara dan dipakai sehari-hari. Teknologi baterai dinilai lebih bisa dimanfaatkan karena banyak produsen mobil yang tengah mengembangkan teknologi seperti mobil listrik dibandingkan fuel cell atau hidrogen.
Mobil listrik berkekuatan baterai lithium akan lebih unggul sebagai kendaraan di masa depan. Itulah hal yang diyakini oleh Elon Musk. Selain memberi penjelasan mendalam soal mobil listrik, ia juga berjani akan menambah fasilitas pengisian daya untuk mobil listrik supercepat milik Tesla yang diberinya nama Supercharger. Di Jerman sendiri ia menargetkan akan berdiri 40 hingga 50 stasiun Supercharger. (Tita Yanuantari – www.HarianIndo.Com)
Artikel Terbaru :
- Asteroid Bisa Dilawan Dengan Meriam
- Pengenal Suara Akan Hadir di Windows 8.1
- Youtube Siapkan Layanan Musik Berlangganan
- Microsoft Mengejek Produk Apple
- Peugeot Diakuisisi Perusahaan China ?
- Marchisio Sangat Sesalkan Kartu Merah Chiellini
- Yaya Toure Inginkan Pelaku Rasisme Ditindak
- Dompet Ini Diberi Nama “Living Wallet”
- Hyundai dan Kia Akan Dilengkapi Android
- Apple App Store Tembus 60 Miliar Download