Ketika sedang berduel dengan Felipe Massa, juara F1 di musim 2007 ini terpaksa mengakhiri lomba dengan cepat tepatnya di lap ke-25. Diketahui rem-nya rusak sehingga memaksanya harus berada di posisi keempat. Dengan demikian ia harus selisih 60 poin dari Sebastian Vettel yang berada di posisi puncak.
Seperti yang dilansir dari Crash, Senin (26/8/2013), Kimi menuturkan bahwa ketika ia mengetahui remnya bermasalah, karena ia beranggapan bahwa sudah tidak ada gunanya ia melanjutkan lomba. Diakuinya sejak awal kondisi kendaraannya sudah tidak beres.
Sehingga ketika di GP Belgia, Kimi merasa keberuntungannya sudah habis. Terkait hal ini, dari pihak Team Principal Eric Boullier sangat menyesalkan kejadian ini. Walaupun demikian Boullier dengan kru-nya menganggap bahwa untuk saat ini pihaknya sudah mengetahui dari mana masalah ini muncul.
Dimana diketahui sistem pendingin kendaraannya mengalami masalah sehingga berpengaruh di rem depannya. Walaupun di pit-stop sudah diperbaiki secara cepat namun ternyata rem yang diperbaiki tidak kunjung membaik. Namun tim support Lotus ini ingin agar kedepannya masalah ini tidak terjadi lagi. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)