Manama – Lima petinggi keamanan Bahrain dilaporkan mengalami terluka akibat ledakan bom rakitan di desa Dair. Dua dari korban tersebut dilaporkan mengalami luka serius. Hal tersebut seperti yang telah diberitakan oleh Reuters, Minggu (18/8/2013).
Kejadian tersebut sebagai bentuk tindak kekerasan lanjutan atas konflik yang selama ini terjadi di wilayah tersebut. Ya, penduduk mayoritas yang merupakan pemeluk Syi’ah menuntut adanya demokrasi atas pemerintah yang kini berkuasa yang merupakan pemeluk Sunni.
Konflik itu sendiri mulai terjadi pada awal bulan Juli lalu. Pada bulan Juli tersebut, terjadi aksi demonstrasi yang dilakukan oleh kaum oposisi di seantero negeri tersebut. Pihak Pemerintah Bahrain sebetulnya telah berusaha untuk mengatasi masalah tersebut mengingat tensi antara pemeluk Syiah dan Sunni saat ini tengah memanas.
Lebih jauh, pada bulan Juli lalu terdapat pula sebauh ledakan bom rakitan yang terjadi di wilayah desa Sitra. Akibat ledakan bom tersebut, seorang polisi dilaporkan tewas. (Rani Soraya – www.harianindo.com)