Toyota sendiri mengklaim bahwa GT 86 Griffon ini menjadi sebuah mobil dengan versi terpanas karena dilengkapi dengan mechanical differential TRD. Dimana fungsi mechanical itu adalah untuk menggantikan unit Torsen yang digunakan sebagai komponen standar, serta versi mobil ini berbeda dengan versi standarnya.
Bahkan rasio final drivenya dubuat lebih pendek menjadi 4:8:1, sedangkan untuk suspensinya menggunakan coilover dan oil cooler seri terbaru. Perubahan lain juga terlihat di monoblock TRD, jok serta stir kemudinya. Dimana prosuden mobil asal negeri sakura ini menggunakan MOMO dan juga pengukur suhu aur, shift knob, temperatur oli seri terbaru.
Sedangkan untuk pintu, bodi lid, sayap dan atap belakang serta kap mesinnya menggunakan serat karbon. Sedangkan untuk bemper dan diffuser menggunakan bahwa CFRP, sehingga membuat Griffon ini memiliki bobot yang ringan.
Sebagai informasi bahwa dahulunya, GT 86 ini memiliki bobot mencapai 1,034 kg. Namun dengan penggunaan serat karbon maka bobot mobil ini menjadi turun sekitar 227 kg. Ditambah lagi rodanya menggunakan pelek dengan ukuran 18 inci dengan menggunakan ban milik Yokohama Advan. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)