Singapura – Kebakaran yang terjadi di Sumatra memang memberi dampak asap ke Negara Singapura dan Malaysia. Untuk Singapura sendiri akibat asap tersebut banyak warga yang memborong masker untuk melindungi mereka dari asap yang dapat menggangu pernafasan.
Bahkan pemerintah Singapura sendiri menghimbau agar para warganya tidak khawatir jika masker dipasaran habis.Karena saat ini kiriman stok masker yang baru akan datang. Memang kebayakan warga Singapura yang banyak beraktifitas diluar ruangan membutuhkan masker untuk menghindari adanya efek buruk dari asap yang melanda Singapura.
Seperti ayng dilansir dari Strait Times, Minggu (23/6/2013), Khaw Boon Wan selaku Menteri Pembangunan Nasional Singapura mengungkapkan bahwa untuk saat ini Kementerian Kesehatan sudah melakukan pemesanan masker. Sehingga diharapkan warga tidak perlu merasa khawatir ketersediaan masker di lapangan.
Walaupun banyak asap, namun kondisi ini masih jauh lebih baik jika dibandingkan dengan pada saat wabah SARS melanda dahulu. Karena kabut asap ini hanya terjadi di Indonesia, Malaysia dan Singapura. Sehingga tidak mengganggu ketersediaan masker di dunia, ujar Khaw Boon Wan.
Untuk warga miskin, pemerintah Singapura memberikan masker gratis yang dapat digunakan kesehariannya. Bahkan nampaknya kabut asap ini masih akan terjadi hingga beberapa minggu kedepan. Hal ini dibenarkan oleh Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong. (Choirul Anam – www,www.harianindo.com)